Replikasi Inovasi Ciptakan Pelayanan Publik yang Prima
KAYUAGUNG, SIMBUR – Salah satu cara mempercepat peningkatan inovasi melalui replikasi inovasi pelayanan publik. Karena itu, Kementerian PAN-RB menyelenggarakan Forum Replikasi Inovasi Pelayanan Publik (FRIPP) pada Provinsi Sumatera Selatan yang telah ditetapkan sebagai salah satu hubungan Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) 2020 untuk saling berbagi pengetahuan.
“Forum Replikasi Inovasi Pelayanan Publik tahun 2020 ini bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik, transfer pengetahuan dan pengalaman dari inovator ke replikator mengenai inovasi pelayanan publik yang telah dipilih untuk direplikasi, serta menyusun rencana aksi replikasi inovasi pelayanan publik,” ujar Rizky Amelia Ayunintias selaku sub koordinator analisis kebijakan pelayanan publik MenpanRB dalam laporannya seputar tujuan diselenggarakan forum ini, Selasa (3/11).
Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Setda Pemprov Sumsel Prof Dr HM Edwar Juliartha yang membuka acara tersebut menyampaikan apresiasi dan terimakasih. “Pemerintah provinsi sangat mengapresiasi atas bimbingan yang selama ini diberikan oleh KemenPANRB. Kami sadari bahwa Sumatera Selatan ini sebagai hub jaringan inovasi pelayanan publik. Hasilnya sangat memuaskan setiap tahun,” ujarnya seraya menambahkan, pihaknya ingin mengedepankan pelayanan publik yang kuat sehingga masyarakat dapat menerima manfaat yang maksimal dari layanan yang diberikan.
Dalam forum ini juga menghadirkan inovator yang memberi pengetahuan dan pengalaman kepada replikator terkait inovasi pelayanan publik yang terpilih untuk direplikasi. Di antaranya Inovasi Gebrakan Suami Siaga dari Kabupaten Lumajang, Inovasi Sagarurung Keli Salai dari Kabupaten Pali dan Inovasi UPTPK dari Kabupaten Sragen.
Turut hadir Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kab OKI HM Lubis SKM MKes didampingi Kepala Bappeda Makruf CM SIP MM, Kepala Balitbangda Dwi M Zulkarnain SH MSi, Kadinsos Drs H Reswandi MM, Kadiskominfo OKI Alexsander SP MSi, Kabag Organisasi Mauliddini SKM serta perwakilan Disdukcapil. Forum ini juga dihadiri secara virtual oleh seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Sumatera Selatan.(wom)
